F November 2024 ~ SMP Negeri 2 Padamara Purbalingga

Berilmu, Terampil, Berbudaya, Berkarakter Literasi, Berwawasan Kebangsaan dan Ramah Lingkungan, berdasar Iman Dan Taqwa.

Kegiatan P5 ''MATERI PROYEK BANGUNLAH JIWA RAGA''

Tema ; Gaya Hidup Berkelanjutan






Dalam proyek ini, siswa didorong untuk mempraktikkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Salah satu elemen penting yang diangkat adalah akhlak kepada alam, dengan sub-elemen menjaga lingkungan alam sekitar. Proyek ini mengajak siswa untuk lebih peduli dan bersyukur terhadap lingkungan dengan menunjukkan inisiatif dalam menyelesaikan berbagai permasalahan lingkungan di sekitar mereka. Siswa belajar mencari solusi atas masalah lingkungan, seperti sampah atau pencemaran, kemudian menerapkan langkah-langkah praktis yang mereka rancang sendiri.


Untuk memastikan program ini berjalan efektif, proyek ini akan dilaksanakan selama 120 JP atau sekitar 12 pekan. Selama periode ini, siswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan yang mengasah keterampilan mereka dalam merencanakan dan menjalankan solusi berkelanjutan bagi lingkungan. Tim penyusun dan asesmen dari program ini, yaitu Ibu Nurlaeli, Ibu Agus Prayanti, dan Ibu Eliza Nur Indrayati, akan memastikan bahwa setiap langkah dari proyek ini dapat berjalan dengan baik serta dapat dinilai dan diapresiasi. 

Melalui kegiatan P5 ini, siswa akan mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman berharga yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Mereka belajar tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan memahami bahwa alam adalah karunia yang harus dijaga, bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk generasi mendatang. Selain itu, keterampilan dalam memecahkan masalah juga diasah ketika siswa dihadapkan pada isu lingkungan di sekitar mereka, seperti masalah sampah atau pencemaran air, yang mendorong mereka berpikir kritis dan kreatif dalam mencari solusi.

Program ini juga memperkuat karakter siswa dalam hal keimanan dan rasa syukur, yang mendorong mereka untuk semakin peduli dan penuh empati terhadap alam. Dengan mengenalkan gaya hidup berkelanjutan, seperti mengurangi sampah dan menghemat energi, siswa juga belajar kebiasaan yang bisa diterapkan sepanjang hidup mereka. Selain itu, pengalaman bekerja dalam kelompok mengajarkan pentingnya kerjasama dan komunikasi, sehingga mereka lebih mampu berkolaborasi dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama.

Yang tak kalah penting, kegiatan ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk langsung menerapkan ide-ide mereka dalam tindakan nyata, memberi mereka pemahaman mendalam tentang dampak positif yang bisa mereka ciptakan bagi lingkungan. Melalui beragam manfaat ini, kegiatan P5 membentuk siswa menjadi pribadi yang peduli, kreatif, dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar. 

Share:

Profil Guru SMP N 2 Padamara : Fahmi Ulil Abror, S.Pd., Gr.,

Fahmi Ulil Abror, S.Pd., Gr.,





 







Kenalin, ini Pak Fahmi Ulil Abror, S.Pd., Gr., guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Padamara yang baru bergabung sejak Juli 2024. Pak Fahmi tinggal di Karang Tengah, RT 006/RW 002, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas. Beliau merupakan lulusan Pendidikan Bahasa Indonesia dari Universitas Jenderal Soedirman tahun 2022, dan baru saja menyelesaikan Pendidikan Profesi Guru di Universitas Muhammadiyah Purwokerto tahun 2024. Pengalaman mengajar Pak Fahmi juga sudah banyak, mulai dari PPL PPG di SMP N 2 Purwokerto hingga mengajar di SMK Citra Bangsa Mandiri Purwokerto.

Pak Fahmi punya motivasi yang mulia: “Menjadi guru yang bukan hanya mengajar, tapi juga mendidik dengan pendekatan religius. Ingin bermanfaat dan berkontribusi terhadap sesama manusia.” Sikapnya yang penuh dedikasi ini menjadikan beliau bukan hanya sebagai pendidik, tapi juga sebagai sosok yang siap membimbing para siswa dengan pendekatan yang bijaksana dan penuh empati.

Hobi Pak Fahmi?, Bersilaturahmi! Beliau sangat menikmati menjalin hubungan baik dengan orang lain, baik di sekolah maupun di luar sekolah. Tentunya, sikap ramah dan senang bergaul ini membuat suasana belajar jadi semakin hangat dan penuh semangat.

Share:

Profil Guru SMP N 2 Padamara : Nofi Kris Dayana, S.Pd., Gr.,

 Nofi Kris Dayana, S.Pd., Gr.,












Kenalkan, ini Ibu Nofi Kris Dayana, S.Pd., Gr., salah satu guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Padamara yang bergabung sejak Januari 2024. Beralamat di Desa Karangduren, RT 06/RW 04, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Ibu Nofi merupakan lulusan S1 Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas jenderal soedirman. Sebelum bergabung di Spendura, beliau pernah mengajar di SMP Negeri 3 Sumbang. Pengalaman dan dedikasi yang dibawanya tentu menjadi nilai tambah bagi sekolah kita.

Ibu Nofi punya prinsip yang bikin kita terinspirasi, lho. “Jangan pernah meremehkan orang lain, karena kita tidak akan pernah tahu takdir hidup seseorang,” katanya. Kalimat ini mencerminkan sikap rendah hati dan kebijaksanaan yang selalu beliau terapkan dalam mengajar dan berinteraksi dengan para siswa.

Untuk hobi, Ibu Nofi belum membagikan secara spesifik, tapi yang pasti, semangatnya dalam mengajar dan mendidik para siswa adalah hobi tersendiri bagi beliau.

Share:

Semboyan Pangkalan SMP Negeri 2 Padamara

 



Dalam konteks Pramuka, kata-kata "LARAS, MANUNGGAL SATYA" memiliki makna yang mendalam, berakar pada bahasa Jawa dan menggambarkan prinsip serta nilai yang dijunjung tinggi oleh anggota Pramuka.


LARAS: Dalam bahasa Jawa, "laras" berarti selaras, seimbang, atau harmonis. Di dalam Pramuka, ini mengacu pada upaya untuk menciptakan keselarasan antara diri sendiri, orang lain, dan alam. Pramuka diajarkan untuk hidup dalam keseimbangan dan keharmonisan dengan lingkungan sekitarnya, baik dalam hal sosial, alam, maupun spiritual. Nilai ini mencerminkan pentingnya menjaga hubungan yang baik serta berperilaku sesuai dengan etika dan norma yang berlaku.


MANUNGGAL: "Manunggal" berasal dari kata yang berarti menyatu atau bersatu. Ini menekankan konsep persatuan dan kebersamaan di antara anggota Pramuka. Dalam kegiatan Pramuka, rasa kebersamaan, kerja sama, dan persatuan sangat diutamakan. Hal ini berarti semua anggota harus bersatu dalam mencapai tujuan yang sama dan saling mendukung dalam berbagai situasi.


SATYA: Kata "satya" bermakna kesetiaan atau kebenaran. Dalam Pramuka, satya menjadi prinsip utama yang mengarahkan setiap anggota untuk setia pada janji Pramuka dan menjunjung tinggi kebenaran. Satya juga berhubungan dengan integritas, artinya setiap anggota diharapkan bertindak dengan kejujuran, keadilan, dan dedikasi penuh dalam segala tindakan.


Secara keseluruhan, "LARAS, MANUNGGAL SATYA" menggambarkan nilai-nilai fundamental dalam Pramuka, yaitu hidup dalam harmoni, menjunjung kebersamaan, dan setia pada kebenaran. Nilai-nilai ini menjadi landasan bagi setiap anggota Pramuka dalam berinteraksi dengan sesama, lingkungan, dan dalam menjalankan setiap tugasnya


Share:

Pengumuman

Tetap Berenergi di Masa Pandemi.
SPIRIT_SPENDURA
Logo Spendura

Selamat Datang

Selamat datang di SMP N 2 Padamara

Terbaru